Cara Menghilangkan Bau Kotoran Kandang

Jenis sapi aberdeen angus di Indonesia
Jenis sapi aberdeen angus di Indonesia

Pakan konsentrat yang dimakan sapi tidak semua diserap oleh tubuh, pakan yang tidak diserap oleh tubuh ternak dikeluarkan sebagai kotoran, untuk ternak sapi per ekor per hari rata-rata adalah 10 kg. Selain dari bersihnya kandang, masalah bau juga disebabkan oleh jenis pakan yang digunakan untuk pakan ternak.

Pada kandang sapi yang diberikan pakan konsentrat umumnya akan memiliki bau kandang yang lebih bau bila dibanding ternak yang hanya diberi dedaunan. Karena pakan konsentrat mengakibatkan produksi amonia lebih tinggi, sehingga lebih bau. Jika dibiarkan akan membuat masalah kepada lingkungan masyarakat sekitar bila dibiarkan begitu saja.

Kotoran ternak identik dengan bau yang tidak sedap dan menjijikkan. Kotoran ternak ini sering menimbulkan masalah dengan kebersihan lingkungan. Efek merugikan lainnya bau kotoran sapi sangat berpotensi tinggi untuk mengundang kehadiran lalat. Dan keberadaan lalat di sekitar area perkandangan bisa membawa banyak masalah lagi apabila tidak segera ditangani serius. Adapun beberapa  cara menghilangkan atau mengurangi bau pada kandang ternak, antara lain :

  1. Bersihkan kotoran ternak rutin setiap hati, hindari adanya penumpukan kotoran di dalam kandang gunakan sorokan (seperti skoop) untuk meminggirkan kotoran sapi yang kemudian bisa diangkut menggunakan kendaraan truck dan sediakan penampungan hasil pembersihan kotoran pada tempat khusus sehingga dapat dimanfaatkan atau diolah lagi menjadi pupuk atau biogas. Bila tidak punya tempat khusus, anda dapat bekerja sama dengan pengusaha pupuk atau masyarakat sekitar yang mau mengolahnya menjadi pupuk. Kandang bersih maka ternak pun nyaman.

  2. Gunakan campuran feed additive (tambahan pakan) pada pakan. Saat ini di lapangan banyak sekali beredar produk feed additive (tambahan pakan) untuk mengurangi bau amoniak di kandang terutama yang menggunakan bahan aktif Yucca dengan harga yang bervariasi. Salah satu produk pengikat amoniak yang berasal dari tanaman yucca schidigera yaitu De-Odorase. De-Odorase tidak hanya mengandung ekstrak tanaman Yucca schidigera yang berfungsi untuk mengikat amoniak secara langsung, tapi juga mengandung kombinasi enzim yang berfungsi untuk memecah bahan-bahan organik dan serat, serta bakteri yang menguntungkan yaitu Baccilus subtilis dan bakteri microencaplulated yang berfungsi untuk memecah limbah sisa-sisa pakan (Trobos Livestock).

  3. Bakteri pengurai protein, seperti probiotik. Probiotik biasanya berfungsi membantu menghancurkan protein dalam pencernaan, sehingga protein yang terserap kedalam metabolisme tubuh ternak akan sangat besar dan efek dari itu akan membantu untuk percepatan, Sudah banyak produk probiotik ini dijual di pasaran baik di toko pertanian maupun secara online. Aplikasi untuk penghilang bau ini dapat dicampurkan ke dalam pakan atau disemprotkan ke kotoran agar cepat terdekomposer, contohnya EM 4.

  4. Pakan Fermentasi. Pakan yang difermentasi akan mengalami pemasakan sempurna tanpa menghilangkan nutrisi yang dikandung selain menjadikan bahan makanan lebih awet dibanding menyimpan dengan resiko rusak dimakan serangga, jamur atau terkontaminasi bahan berbahaya. Dengan proses fermentasi bahan makanan lebih mudah diserap sehingga ketika keluar sudah menjadi limbah akhir dengan proses fermentasi menjadi kompos lebih cepat.

  5. Kemiringan kandang sapi, Perhatikan kemiringan kandang yang ideal lantai dibuat miring 2 - 5 %, kemiringan lantai tidak boleh terlalu miring. Jika lantai kandang terlalu miring menyebabkan sapi terpeleset dan cedera, selain itu beban bobot badan sapi akan tertumpu pada kaki belakang yang menyebabkan kuku dan kaki belakang bengkok dan pembuatan selokan air disekitar kandang agar segera urin sapi langsung mengalir keselokan dan mengalir menuju kolam penampungan kotoran.

  6. Sirkulasi Udara. Aliran udara yang bebas dan baik akan sangat mengurangi konsentrasi bau kotoran di dalam kandang. Aliran udara segar yang bebas keluar masuk kandang juga akan lebih menyehatkan ternak yang dipelihara, selain itu sirkulasi udara yang keluar masuk kandang sangat penting bagi ternak, karena zat amonia yang terkandung pada kotoran sapi dapat menyebabkan sapi sakit, sehingga sirkulasi udara yang baik sangat berguna untuk kenyamanan ternak.

Demikian beberapa cara untuk mengurangi bau dalam kandang, semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih.(A)


0 Response to "Cara Menghilangkan Bau Kotoran Kandang"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel